Review: L'Oreal White Perfect Clinical

Hai, semuanya! Kali ini aku akan me-review rangkaian skincare dari L'Oreal White Perfect Clinical yang sudah kucoba rutin selama 3 minggu belakangan ini. Sebelumnya, aku mau kasih tahu dulu bahwa tipe kulitku kombinasi normal ke berminyak di T Zone dan sebenarnya nggak gampang jerawatan, tapi kayaknya gara-gara stres skripsi jadi keluar semua deh jerawat di pipi huhu.. Yang paling ngeselin adalah kalaupun jerawatnya kempes, tapi bekas-bekasnya susah hilang dan malah menghitam. Kan nggak banget! Kalau kalian penasaran apakah tiga produk dari rangkaian skincare ini dapat bekerja dengan baik atau nggak di kulitku, keep reading ya!

Ketika produk ini datang, kesan pertamaku adalah packaging-nya yang elegan banget dan sesuai harga. Di packaging-nya, tertulis bahwa rangkaian skincare L’Oreal White Perfect Clinical ternyata mengandung kombinasi bahan aktif yang unik yakni Glycolic Acid yang dapat membantu melembutkan/melicinkan tekstur kulit, Hepes yang berperan dalam meregenerasi/pembaharuan kulit, dan Vitamin CG yang membantu menyamarkan/menghilangkan noda/bintik sehingga kulit tampak lebih cerah. Dan yang lebih aman lagi, ternyata L’Oreal White Perfect Clinical telah teruji secara dermatologis dan telah diuji pada kulit wanita Asia. Bikin penasaran banget ya... Yuk, langsung kita bahas satu per satu!

1. L'Oreal White Perfect Clinical Essence-Lotion

Tekstur L'Oreal White Perfect Clinical Essence-Lotion ini cair seperti air, begitupun warnanya yang transparan. Walaupun di petunjuk penggunaannya disarankan menggunakan kapas, aku lebih suka ditepuk langsung menggunakan telapak tangan ke wajah sih. Setelah menggunakan essence ini, aku merasa kulitku sangat lembap dan kenyal. Essence ini tidak terlalu cepat menyerap ke kulit, tepuk-tepuk pelan aja sambil menunggu dia menyerap.

2. L'Oreal White Perfect Clinical Day Cream

Sejujurnya aku kurang suka dengan packaging skincare yang berbentuk jar seperti ini karena merasa kurang higienis. Tapi ya udahlah ya.. 

Tekstur L'Oreal White Perfect Clinical Day Cream ini lebih ke kental dan unik karena berwarna pink muda. Kelebihannya, day cream yang satu ini sudah mengandung SPF 19 PA+++, tapi aku tetap membutuhkan sunscreen, sih. Selain itu, cream-nya juga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menyerap ke kulit. Tapi aku suka efeknya karena membuat kulit terasa halus dan lembut.

3. L'Oreal White Perfect Clinical Overnight Treatment

Setiap mendapatkan night cream, aku selalu berharap besar karena biasanya kinerja night cream lebih maksimal karena ia bekerja selama kita tidur. Kunci agar hasilnya lebih baik adalah jangan tidur di atas jam 11 malam, ya I know itu susah banget. Aku pun berusaha keras untuk menjalankan yang satu itu. Soalnya kan sayang banget kalau udah pakai night cream yang oke tapi hasilnya kurang keliatan karena faktor kurang tidur dari diri kita sendiri.

L'Oreal White Perfect Clinical Overnight Treatment ini teksturnya lebih rich dari yang day cream dan memiliki perbedaan pada warnanya. Tapi aku suka karena kulit rasanya jadi kayak kulit bayi.

Pendapatku mengenai ketiga produk ini setelah menggunakannya secara rutin adalah selain menghasilkan kulit wajah yang lembap, kenyal, dan glowing from within, ternyata mereka juga berhasil menyamarkan noda-noda hitam bekas jerawatku. Aku kaget banget sih, karena bener-bener nggak nyangka! Selain itu, aku juga merasa kulit wajahku jauh lebih cerah. 

Walaupun angle-nya beda, tapi cukup keliatan lah ya..

Walaupun harga produk ini cukup menguras kantong bagi mahasiswa sepertiku, tapi kalau dipikir-pikir mengenai kehebatannya sebenernya worth it banget dan jadi nggak mahal banget kok karena isinya pun bejibun. Aku amat sangat merekomendasikan rangkaian skincare dari L’Oreal Paris White Perfect Clinical dan bakal berniat repurchase kalau yang ini sudah habis nanti.

Oke deh, segini aja dulu review-ku kali ini. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di postingan selanjutnya! Bye ^^